Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Beras Analog Mutiara atau Beras Organik Mutiara dan Cara Memasak Beras Mutiara

Beras Analog Mutiara atau Beras Organik Mutiara dan Cara Memasak Beras Mutiara merupakan judul artikel lawas yang baru sempat ditayangkan. Ngedrafnya sudah dari dulu, sekitar bulan Mei 2018, atau tiga bulan sebelum beras tersebut habis masa layak pakainya (kadaluarsa).


Beras Organik Mutiara merupakan salah satu produk diversifikasi pangan, yang mana beras organik mutiara sebenarnya terbuat dari perpaduan antara tepung mokaf (olahan singkong) dan tepung jagung. Campuran tepung mokaf  dan tepung jagung diberi sedikit air sehingga membentuk adonan dan adonan tersebut dijadikan butiran kecil mirip seperti beras.

https://www.heriheryanto.com/

 Jadi, jika berdasarkan bahan pembuatannya, Beras organik mutiara yang dimaksud disini bukan beras organik yang dihasilkan dari sistem budidaya tanaman padi yang tanpa melibatkan unsur kimia pabrikan atau unsur kimia buatan dari mulai proses menanan sampai panen.

Sebenarnya tidak tepat juga dinamakan beras organik, karena proses pembuatan bahan bakunyapun (singkong dan jagung) masih melibatkan pupuk anorganik sehingga prosesnya menjadi tidak organik. Lebih tepatnya beras tersebut diberi nama beras analog, beras yang berbahan baku seperti singkong, tepung sagu, jagung, umbi-umbian, dan beberapa sumber karbohidrat lainnya. Beras analog ini merupakan salah satu program dari pemerintah, khususnya Kementerian Pertanian dalam rangka mengurangi ketergantungan konsumsi masyarakat terhadap beras padi dan tepung terigu.

Beras  Mutiara sendiri di produksi oleh kelompok usaha tani mutiara baru yang berlokasi di  Desa Plumbon, Kecamatan Karangsambung Kabupaten Kebumen. Daerah ini memang mempunyai potensi bahan baku ubi kayu yang besar yaitu dengan luas tanam lebih dari 350 ha dan rata-rata panennya 15 kuintal/ha.

Kelompok “Mutiara Baru” merupakan kelompok usaha tani yang sudah aktif memproduksi aneka tepung seperti tapioka, jagung dan Mocaf, serta aneka pangan olahan berbahan ubi kayu seperti sriping singkong rasa gadung, rengginang dan oyek.

Oyek sendiri merupakan bahan pangan non beras yang berasal dari singkong yang sudah dikonsumsi sejak lama dan punya nilai historis sendiri bagi masyarakat Desa Plumbon. Di Desa Plumbon, Singkonng dan jangung selalu tersedia di sepanjang musim. Agar tidak monoton mengkonsumsi singkong dan jagung terus menerus, masyarakat sekitarpun mendiversifikasi atau memvariasikan makanan yang berasal dari bahan baku singkong dan jagung tersebut. Salah satunya adalah Beras Analog Mutiara. 
https://www.heriheryanto.com/
Diversifikasi pangan sendiri adalah program yang dimaksudkan agar masyarakat tidak terpaku pada satu jenis makanan pokok saja dan terdorong untuk mengonsumsi bahan pangan lainnya sebagai pengganti makanan pokok yang selama ini dikonsumsinya.

Manfaat Beras Analog Mutiara
Beras Analog Mutiara mempunya berbagai manfaat diantaranya dikalim Kelompok Usaha Tani Mutiara Baru sangat cocok untuk orang penderita diabet dan cocok juga digunakan sebagai menu program diet. Beras Analog Mutiara ini juga dibuat tanpa bahan pengawet. Dari serangkaian uji, beras mutiara memiliki manfaat ;
1.Menjaga Kadar gula darah
2.Menjaga berat badan dan kolestrol
3.Mengandung Vit.A,B,B1,B2,E,Nuacin,Fosfor dan kalsium

Cara Memasak Beras Analog Mutiara 
Jika kita mengikuti petunjuk di belakang kemasan beras mutiara, cara masaknya sedikit ribet karena memerlukan beberapa tindakan setiap 10 menit sekali. Berikut cara memasak beras analog sesuai dengan saran dibelakang kemasan.

https://www.heriheryanto.com/

1. Letakkan beras pada saringan, kemudian perciki dg air, lalu tiriskan. Kalau tidak mau ribet siram saja dengan air mengalir dan tiriskan.
2. Biarkan mengembang (10 menit), Faktanya agar bisa bisa sedikit mengembang memerlukan waktu lebih dari 10 menit, minimalnya 15 menit.
3. Kukus beras selama 10 menit, lebih lama lebih bagus, karena faktanya selama 10 menit itu masih ada beberapa bagian yang belum matang dan belum lunak.
4. Ambil beras yang sudah dikukus, letakkan pada saringan dan siram dengan air dingin dan biarkan selama 10-15 menit. Hal ini dimaksudkan agar beras lebih mengembang dan lebih lunak atau lebih pulen. .
5. Setelah itu kukus kembali selama 10 menit dan lihat hasilnya. Bila kurang /tanak lunak, ulangi proses penyiraman dan pengukusan sampai benar lunak dan matang.
https://www.heriheryanto.com/

Agar tidak banyak perlakuan atau tindakan saat memasak beras mutiara ini, cukup kukus selama  20 menit dan aduk rata, jika beras belum matang merata. Setelah diaduk, kukus kembali selama 10 menit. dan setelah itu nasi siap dihidangkan.

Jika ingin memasak menggunakan mejikom, atau penanak nasi elektrik, posisi beras terendam rata rata air. Jika melebihi, hasil akhirnya adalah bubur beras mutiara.

Teksturnya yang agak kenyal dan lunak, nasi mutiara lebih cocok untuk membuat nasi kuning, nasi goreng, nasi bakar dan alternatif lainnya. Bisa juga langsung dikonsumsi bersama lauk yang sudah tersedia. Agar lebih harum, bisa ditambahkan bahan lain sesuai selera saat mengukus.

Itulah sedikit ulasan mengenai beras analog dan cara memasaknya. Jika Artikel yang berjudul Beras Analog Mutiara atau Beras Organik Mutiara dan Cara Memasak Beras Mutiara ini bermanfaat, silakan di sebarluaskan atau dibagikan. Terimakasih atas kunjungannya.

12 comments for "Beras Analog Mutiara atau Beras Organik Mutiara dan Cara Memasak Beras Mutiara"

  1. Berasnya terlihat begitu bagus ya, apalagi setelah di masak sepertinya berbau harum,..ea,..oh iya salam kenal gan, saya kuanyu ditunggu ya kunjungannya 😀

    ReplyDelete
    Replies
    1. Putih bersih dan pulen.. Manfaatnya juga banyak

      Delete
    2. Beras pulen ini memang enak dimakan mas ya,...dan aromanyapun sedap 😀

      Delete
  2. Wah... ini informasinya penting banget, akhir-akhir ini lagi butuh informasih beras gitu. Baru-baru ini ganti beras juga, tapi lupa, beras apa'an ya.

    Makasih ya Kak.
    Aku mau share buat keluarga ini link-nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Syukur kalo bermanfaat mah atuh..
      Boleh di bagikan juga ke yg lain..

      Delete
  3. sekilas mirip banget sama beras dari padi yaa, padahal bahan dasarnya singkong :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul, baik beras dan nasinya mirip hasil akhir beras padi..

      Delete
  4. saya baru tau nih,,,,saya kira yang ada analog cuma stick ps aja ternyata beras juga hehehe nice info

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haha.. Berarti beras analog nggak ada getarannya yah..

      Delete
  5. Dulu sempat viral mas ya beras dari plastik,..ha-ha,..bahkan orang pada takut beli,.semoga aja sekarang tidak ada lagi 😀

    ReplyDelete